Penjelasan :
Saat ini dalam Duta Nimpuna versi aplikasi 2023.5.22, Duta Nimpuna mempunyai 3 akun utama yaitu Admin, OP-Test & OP-Soal, penjelasan masing masing akun :
- Superadmin
Memiliki otoritas tertinggi dalam penggunaan aplikasi, dalam hal ini Superadmin dapat memberikan role atau otoritas kepada setiap akun yang ada, sebagai contoh ada sebuah User A, User A itu bisa dibuatkan memiliki otoritas sebagai OP-Test maupun OP-Soal sesuai kehendak superadmin,Superadmin juga memiliki hak otoritas untuk memulai test dan juga menghentikan test, menghapus test beserta mencabut setiap hak otoritas setiap user.
- OP-Test
Memiliki otoritas dalam melakukan pengelolaan test, dalam hal ini user memiliki hak untuk memulai test, melakukan evaluasi test beserta melakukan penjadwalan test, semua hal yang berhubungan dengan test akan bisa dikelola oleh user yang memiliki hak otoritas ini.
- OP-Soal
Memiliki otoritas dalam pengelolaan soal sebelum test, termasuk melakukan import soal, pengelompokkan soal dalam test ( membuat PG, Isian dan juga Uraian ), user tidak memiliki otoritas untuk memulai test dan hanya melakukan pengelolaan soal.
Permasalahan :
- Dalam sistem hak otoritas akun untuk versi tersebut memiliki kelemahan dalam sistem pengelompokan yang dimaksud adalah, hal ini MEWAJIBKAN untuk setiap user ( Guru ) memiliki 2 akun berbeda dan tidak menjadi efisien.
- Tujuan awal dibuat sistem pengelompokan seperti diawal adalah untuk membagi tugas Superadmin agar masing masing otoritas user memiliki hak dan wewenang masing – masing, akan tetapi dalam pelaksaan Ujian Tengah Semester yang sudah dilaksanakan di SMP N 2 Tuntang, hal ini tidak berjalan secara optimal sehinggan beban kerja dari Superadmin masih tetap sama.
